1. Earl “The Goat” Manigault

The Goat dikenal sebagai shooter GOKIL dan lompatannya yang sangat sangat extraordinary! Dia sangat dikenal sebagai orang yang mempunyai lompatan vertical setinggi 52 inch, serta diketahui mampu menukar duit dollar kertas dengan duit koin yang diletakkan di atas papan ring basket. ???? (speechless)
The Goat pernah mendapat tawaran untuk kuliah di beberapa universitas ternama, seperti Duke, Indiana dan North Carolina. Namun, akhirnya dia memilih untuk kuliah di Johnson C. Smith University, walaupun hanya sebentar. Setelah berhenti kuliah, The Goat sempat dipenjara selama 2 tahun karena tertangkap menggunakan obat-obatan terlarang. Dan setelah dia keluar dari penjara, dia pun berjanji untuk menjauhi dunia lama nya, dan membuat turnamen basketnya sendiri dengan nama “Walk Away from Drugs Tournament”.
2. Hook Mitchell
Demetrius Mitchell AKA Hook adalah seorang legenda streetball ternama, yang hanya memiliki tinggi badan 175 cm. Akan tetapi, Hook, yang juga dikenal dengan nama Waliy Abdur Rahim, sangat dikenal dengan lompatannya yang SANGAT tinggi. Gue ulangi lagi, SANGAT SANGAT tinggi. Dia sering banget ngelakuin yang namanya “Backboard Alley-Oop Dunks”, dan juga dia pernah dunk di ring setinggi 12 foot. GILA?? Loe bayangin aja, tinggi ring pada umumnya adalah 10 foot (FIBA, NBA, College, High School, dsb), nah, dia nombok di ring 12 foot. GOKIL kan? Dan gak cuma itu, dia pernah melakukan 360 dunk sambil melompati sebuah mobil. HE REALLY HAD CRAZY HOPS!!
Legenda NBA, Gary Payton, dan juga pemain NBA, Jason Kidd, bahkan pernah berkata bahwa Hook bermain basket lebih baik dari mereka berdua, dan Hook merupakan pemain basket terbaik di dunia yang gak pernah main di NBA. Sangat disayangkan memang, Hook gak pernah berkesempatan main di NBA oleh karena ketergantungannya pada obat-obatan dan hal-hal kriminal lainnya, sehingga dia pun pernah dipenjara selama 51 bulan. Setelah dia menjalani hukumannya tersebut, umurnya pun udah 39 tahun, dan dia merasa bahwa “it was too late to start entering the NBA”. Hmm, sayang banget ya?
Kisah hidup Hook pun kemudian difilm-kan, dan ternyata film tersebut berhasil mendapatkan award di ajang Tribeca Film Festival.
Legenda NBA, Gary Payton, dan juga pemain NBA, Jason Kidd, bahkan pernah berkata bahwa Hook bermain basket lebih baik dari mereka berdua, dan Hook merupakan pemain basket terbaik di dunia yang gak pernah main di NBA. Sangat disayangkan memang, Hook gak pernah berkesempatan main di NBA oleh karena ketergantungannya pada obat-obatan dan hal-hal kriminal lainnya, sehingga dia pun pernah dipenjara selama 51 bulan. Setelah dia menjalani hukumannya tersebut, umurnya pun udah 39 tahun, dan dia merasa bahwa “it was too late to start entering the NBA”. Hmm, sayang banget ya?
Kisah hidup Hook pun kemudian difilm-kan, dan ternyata film tersebut berhasil mendapatkan award di ajang Tribeca Film Festival.
3. Pee Wee Kirkland
Richard Kirkland AKA Pee Wee adalah seorang legenda streetball asal Harlem, New York. Pee Wee menjadi sangat terkenal ketika bermain di Rucker Park, serta rivalry nya dengan NBA Legend, Tiny Archibald. Pee Wee pernah didraft untuk bermain di tim Chicago Bulls pada tahun 1969, akan tetapi, akhirnya dia menolak tawaran tersebut, dengan alasan bahwa dia menghasilkan lebih banyak uang dengan melakukan pekerjaan ilegal di daerahnya dibandingkan dengan bermain di NBA. Dan karena pekerjaan ilegalnya tersebut, Pee Wee pun pernah tertangkap dan di penjara untuk waktu yang cukup lama. Namun rupanya hal tersebut gak bikin dia jadi berhenti main basket, dan malah, setelah kejadian tersebut, dia sempat bermain di ABL, dan mencetak 100 points & 135 points di dalam 2 game yang berbeda. GOKIL gak tuh?
Saat ini, Pee Wee bisa dibilang udah berubah 180 derajat. Dengan bermodal sponsor oleh Nike, dia bekerja membantu anak-anak untuk sekolah yang benar, dan juga sambil melatih basket.
4. Joe “The Destroyer” Hammond
Joe Hammond AKA The Destroyer adalah seorang legenda streetball dengan keahlian mencetak angka dengan cepat dan simple. Dunia basket nya banyak dihabiskan di lapangan streetball ternama di New York, yaitu Rucker Park. Di dalam 1 pertandingan, dia pernah mencetak 50 points ketika melawan NBA Hall of Famer, Julius “Dr. J” Irving. Bukan cuma itu, Joe Hammond juga merupakan pemegang record di Rucker Park sebagai pencetak angka tertinggi di dalam 1 pertandingan, yaitu 82 points. Joe pernah mendapat tawaran untuk bermain di NBA bersama Lakers, akan tetapi karena satu dan lain hal, dia pun menolaknya. Walaupun Joe gak pernah main basket di level universitas ataupun di level pro, beberapa orang yakin bahwa Joe “The Destroyer” Hammond merupakan salah satu “penyerang” terbaik yang pernah ada di dalam dunia basket.
5. Fly Williams
James Williams AKA Fly, adalah seorang streetballer yang lahir dan dibesarkan di New York City. Nickname “Fly” nya dia dapat karena cara berpakaiannya yang menarik dan necis di jamannya, serta gaya bermainnya yang sangat istimewa dan akurat. Dia sangat dikenal ketika bermain di NBA, terutama pada saat dia mencetak 63 points ketika melawan NBA Hall of Famer, Moses Malone. Berawal dari dunia streetball nya, kemudian bermain di ABA, CBA dan overseas, Fly kemudian mengakhiri karir basketnya, dan bekerja untuk membantu anak-anak yang kurang beruntung.
0 Komentar:
Posting Komentar